Rabu, 12 Desember 2012

Pindang gurame Tempoyak

rasanya sudah tidak lagi dengan menu ikan pindang. Tapi menu yang satu ini bukan pindang biasa, namun sajian menu istimewa dari Raja Gurame yaitu pindang gurame tempoyak.

"Yang membuat istimewa tentu saja penggunaan tempoyak pada pindang ini," ujar Naspida Arif pemilik Pondok Santap Raja Gurame.
Pindang tempoyak, tentu saja terasa sangat nikmat sebab menggunakan durian-durian terbaik dari Baturaja yang disulap menjadi tempoyak.
Aroma khas tempoyak akan terasa menggugah selera dan nafsu makan siapapun yang berada di dekatnya. Lagi pula, sajian ini tidak seperti sajian pindang lainnya yang berbentuk kuning, melainkan bening laiknya sup. Ini jelas membuat siapa saja dapat menikmati pindang gurame ini.

Menurut Naspida Arif, poin utama dalam pengolahan pindang gurame disini tetap tidak jauh berbeda dengan menu gurame lainnya. Bau dan aroma lumpur, mesti dihilangkan agar kenikmatan tempoyak tidak tertutup.
Barulah setelah siap, ikan diolah dengan memasukkanya keadalam kuah yang telah dilengkapi bumbu pindang. Guna menghasilkan daging yang nikmat pada pindang ini, gurame cukup diamasak selama lima hingga tujuh menit bersama kuah berbumbu yang tengah mendidih.
"Kalau lebih dari itu, maka tekstur ikan gurame yang lembut akan hancur dan tidak nikmat lagi disantap. Sebagai pelengkap, sajikan dengan tempe tempura yang crispy," jelasnya.
Sebagai sentuhan akhir, olahan pindang gurame tempoyak ditambahkan nanas, daun kemangi dan daun bawang sebagai pemanis sajian. "Demi menjaga kesegaran masakan, pindang gurame tempoyak ini hanya disajikan dan diolah ketika ada pengunjung yang memesan. Sehingga bukan masakan siap saji, melainkan masakan yang fresh,"

Pindang gurame Tempoyak

rasanya sudah tidak lagi dengan menu ikan pindang. Tapi menu yang satu ini bukan pindang biasa, namun sajian menu istimewa dari Raja Gurame yaitu pindang gurame tempoyak.

"Yang membuat istimewa tentu saja penggunaan tempoyak pada pindang ini," ujar Naspida Arif pemilik Pondok Santap Raja Gurame.
Pindang tempoyak, tentu saja terasa sangat nikmat sebab menggunakan durian-durian terbaik dari Baturaja yang disulap menjadi tempoyak.
Aroma khas tempoyak akan terasa menggugah selera dan nafsu makan siapapun yang berada di dekatnya. Lagi pula, sajian ini tidak seperti sajian pindang lainnya yang berbentuk kuning, melainkan bening laiknya sup. Ini jelas membuat siapa saja dapat menikmati pindang gurame ini.

Menurut Naspida Arif, poin utama dalam pengolahan pindang gurame disini tetap tidak jauh berbeda dengan menu gurame lainnya. Bau dan aroma lumpur, mesti dihilangkan agar kenikmatan tempoyak tidak tertutup.
Barulah setelah siap, ikan diolah dengan memasukkanya keadalam kuah yang telah dilengkapi bumbu pindang. Guna menghasilkan daging yang nikmat pada pindang ini, gurame cukup diamasak selama lima hingga tujuh menit bersama kuah berbumbu yang tengah mendidih.
"Kalau lebih dari itu, maka tekstur ikan gurame yang lembut akan hancur dan tidak nikmat lagi disantap. Sebagai pelengkap, sajikan dengan tempe tempura yang crispy," jelasnya.
Sebagai sentuhan akhir, olahan pindang gurame tempoyak ditambahkan nanas, daun kemangi dan daun bawang sebagai pemanis sajian. "Demi menjaga kesegaran masakan, pindang gurame tempoyak ini hanya disajikan dan diolah ketika ada pengunjung yang memesan. Sehingga bukan masakan siap saji, melainkan masakan yang fresh,"

Pindang gurame Tempoyak

rasanya sudah tidak lagi dengan menu ikan pindang. Tapi menu yang satu ini bukan pindang biasa, namun sajian menu istimewa dari Raja Gurame yaitu pindang gurame tempoyak.

"Yang membuat istimewa tentu saja penggunaan tempoyak pada pindang ini," ujar Naspida Arif pemilik Pondok Santap Raja Gurame.
Pindang tempoyak, tentu saja terasa sangat nikmat sebab menggunakan durian-durian terbaik dari Baturaja yang disulap menjadi tempoyak.
Aroma khas tempoyak akan terasa menggugah selera dan nafsu makan siapapun yang berada di dekatnya. Lagi pula, sajian ini tidak seperti sajian pindang lainnya yang berbentuk kuning, melainkan bening laiknya sup. Ini jelas membuat siapa saja dapat menikmati pindang gurame ini.

Menurut Naspida Arif, poin utama dalam pengolahan pindang gurame disini tetap tidak jauh berbeda dengan menu gurame lainnya. Bau dan aroma lumpur, mesti dihilangkan agar kenikmatan tempoyak tidak tertutup.
Barulah setelah siap, ikan diolah dengan memasukkanya keadalam kuah yang telah dilengkapi bumbu pindang. Guna menghasilkan daging yang nikmat pada pindang ini, gurame cukup diamasak selama lima hingga tujuh menit bersama kuah berbumbu yang tengah mendidih.
"Kalau lebih dari itu, maka tekstur ikan gurame yang lembut akan hancur dan tidak nikmat lagi disantap. Sebagai pelengkap, sajikan dengan tempe tempura yang crispy," jelasnya.
Sebagai sentuhan akhir, olahan pindang gurame tempoyak ditambahkan nanas, daun kemangi dan daun bawang sebagai pemanis sajian. "Demi menjaga kesegaran masakan, pindang gurame tempoyak ini hanya disajikan dan diolah ketika ada pengunjung yang memesan. Sehingga bukan masakan siap saji, melainkan masakan yang fresh,"